Wednesday, May 7, 2008

Huios jawaban atas Chaos

"Aku mencari di tengah-tengah mereka seorang yang hendak mendirikan tembok atau yang mempertahankan negeri itu dihadapanKu, supaya jangan Kumusnahkan, tetapi Aku tidak menemuinya. Maka Aku mencurahkan geramKu atas mereka dan membinasakan mereka dengan api kemurkaan Ku; kelakuan mereka Kutimpakan atas kepala mereka, demikianlah firman Tuhan Allah." (Yeh 22:30-31).

Hal pertama yang dapat kita pelajari adalah bahwa metode Tuhan dalam mempertahankan dan menyelamatkan sebuah negara atau bangsa selalu memakai orang-orangNya menjadi kepanjangan tanganNya. Dia bisa saja melakukannya sendiri tetapi Dia memilih untuk melakukannya melalui umatNya. Ayat diatas cukup ironis...Tuhan mencari dan tidak menemukan orang-orang tersebut! Hari ini suasana Indonesia dan bangsa-bangsa seperti menanggung geram dan murka Tuhan karena kelakuan umat manusia sendiri. Tidak ada jalan lain dan jawaban lain bagi bangsa ini dan umat manusia selain menggenapi Firman Tuhan: "Sebab dengan sangat rindu seluruh mahkluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan. " (Roma 8:19). Di ayat sebelumnya, ayat 18, tertulis: "Sebab aku yakin, bahwa penderitaan jaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita." Konteks penderitaan sangat kental dalam rangka penyataan huios kepada seluruh makhluk. Anak Allah yang dewasa (huios) dinantikan bukan saja untuk memberi jawaban melainkan menjadi jawaban. Sungguh tak terbayangkan akibat murka Tuhan jika sekali lagi Dia tidak menemukan orang-orangNya. Keadaan manusia akhir jaman memang ada di dalam masa sukar seperti nubuatan Paulus di dalam 2 Tim 3:1, bahkan di dalam bahasa Gerika di tulis "masa yang sangat sukar". Alhasil tidak ada obat bagi bangsa-bangsa atas situasi ini selain menerima kiriman jawaban dari Allah: umatNya! Indonesia hari ini adalah sepotong dari bagian geografis dunia yang di dalamnya sarat problema: krisis pangan, serentetan bencana tak berkesudahan, kelangkaan minyak bumi, berbagai macam problem sosial yang menumpuk dengan bahaya seperti bom waktu, degradasi moral, nilai dan karakter yang meluluh-lantakkan semua bidang kehidupan, dsb. Krisis moneter dunia dan efek global warming saja pada hari ini telah membuat kekacauan (chaos) besar pada level dunia. Beras dan bahan pangan dunia yang menjadi langka sudah diramalkan akan memicu konflik perang antar bangsa dan saling mencaplok wilayah negara. Apapun keadaannya, gerejaNya ditengah dunia menjadi jawabannya! Itulah sebabnya kenapa perhatian terbesar Allah dalam sejarah dunia adalah membentuk umatNya dan mendewasakannya... sebagai bagian dari caraNya menjawab kehancuran dunia. Sejarah bukan saja soal "history" tetapi selalu "His story". Kalau begitu, apalagi pekerjaan terpenting kita selain "membangun" jawaban itu seserius Allah membangunnya? ProyekNya " I will bulit My church" selalu relevan. Apa mega project kita? Cintai dan bangunlah orang-orang yang Bapa berikan buat kita. Sekalipun nampaknya seperti langkah kecil di tengah dunia luas tetapi dengan itu kita telah terlibat serius dalam mempersiapkan "jawaban" ! Jika kita ada di jaman Yesus berjalan diatas muka bumi maka kita tidak akan yakin dengan efektifitas proyekNya dengan hanya membangun "12" Nya sebagai tujuan penting pelayananNya di muka bumi . Kita pasti berpikir "sangat kecil pekerjaanNya." Sekarang di jaman dimana kita hidup ternyata kita tidak meragukan dampak dari "hal kecil, sedikit dan singkat" dari yang pernah Dia lakukan. Semoga Dia menemukan orang-orang yang membangun "jawaban" bersamaNya. Do your best!